Imbas perang Rusia-Ukraina telah memberikan pukulan berat bagi sektor pertanian di Ukraina, di mana yang terbaru sebuah Kelompok pertanian terkemuka di Ukraina bernama Ukrlandfarming dilaporkan telah mengalami kerugian total ratusan juta dolar. Kerugian tersebut  dikarenakan mereka kehilangan akses ke tanah dan penghancuran lahan-lahan pertanian. Ukrlandfarming, yang memproduksi biji-bijian, daging, telur dan gula, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah kehilangan kendali atas 40% dari kepemilikan tanahnya. Wilayah itu kini telah diduduki oleh pasukan Rusia atau terletak di daerah-daerah di mana tempat penanaman tidak mungkin dilakukan karena adanya perang, dikutip dari Reuters. Kelompok tani itu kehilangan akses ke lebih dari 100.000 hektar di wilayah Kherson di Ukraina selatan dan ke 6.500 hektar di wilayah timur Luhansk, wilayah yang merupakan bagian dari total cadangan tanahnya seluas 500.000 hektar. Ukrlandfarming menyalahkan pasukan Rusia atas kematian 4 juta ayam petelur dewasa dan sekitar 700.000 ayam dara muda di peternakan unggas Chornobayivska dekat Kherson, yang terbesar di Eropa. Mereka menuduh Rusia telah merusak pertanian lain di wilayah Kyiv dan juga gudang gandum di wilayah Zhytomyr di sebelah barat ibukota. “Ukrlandfarming menderita kerugian yang diukur dalam ratusan juta dolar AS yang ditimbulkan melalui tindakan kriminal penjajah,” kata kelompok itu, yang memiliki cabang yang terdaftar di London bernama AvangardCo. Ukraina, salah satu pengekspor biji-bijian terbesar di dunia, telah menanam sekitar 7 juta hektar tanaman musim semi sepanjang tahun ini, atau 25-30% lebih sedikit dibandingkan periode yang sama tahun 2021,  kata Menteri Pertanian Mykola Solskyi. Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan bahwa masalah ketahanan pangan global tidak dapat diselesaikan tanpa mengembalikan produksi pertanian Ukraina ke pasar dunia.
https://pertanian.sariagri.id/95492/terimbas-perang-kelompok-tani-ukraina-alami-kerugian-ratusan-juta-dolar?utm_source=dlvr.it&utm_medium=blogger&utm_campaign=Google%20SariAgri.id

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama